Ads Top

Nikmatnya Beribadah

 Ilustration : loving-shepherd.org
Jadikanlah dunia sebagai alat menuju akhirat, jangan jadikan dunia sebagai tujuan akhir, sehingga kita tidak terbawa oleh dunia yang fana ini
Kata Bijak

Sesungguhnya penciptaan manusia dan jin adalah untuk beribadah kepada Tuhan Yang Maha Esa. Dialah Allah SWT, tuhan seraya, pencipta seluruh alam bumi ini dan segala isinya. Sebagaimana tertulis dalam kita suci.

Secara akal pikiran (logika) kita, ataupun apa yang terlihat oleh mata dan terdengar oleh telinga, dunia seolah-olah memberikan apa yang kita inginkan. Untuk kita para laki-laki, itulah tiga "A" :
  • Harta 
  • Tahta
  • Wanita
Apalagi, terlebih jika sang "ego" menguasai diri. Semua kebaikan rasanya menjadi hilang, sirna. Itulah jika kita mengejar dunia. Ada yang bilang :
Jika kita mengejar dunia, maka ia akan terus menjauh. Jika kita berjalan, ia akan berlari menjauh. Jika kita berlari mengejarnya, maka dunia akan lebih dan lebih kencang berlarinya daripada kita.

Berbeda :
Jika kita mendekati Allah satu langkah, maka Ia akan lebih mendekati kita satu hasta. Jika kita mendekat satu hasta, Maka Allah akan lebih dekat lagi satu depa.

Itulah perbedaan jika kita mengejar ridho Tuhan, dengan mengejar dunia. Dunia ini memang kerap membuat kita gelisah. Paling jika kita mendapat kesenangan, itupun sementara. Dibalik itu akan ada peringatan agar kita segera sadar.

Itupun yang saya alami, yang saya rasakan. Ketika beribadah, yang ada adalah ketenangan. Batin dan pikiran. Lebih dari itu, selain beribadah adalah kewajiban, bukan sekadar itu saja. Ketika kita mengaangggap sebagai kebutuhan, Tuhan pun tak akan segan memberi kita anugerah yang lebih.
---

2 comments:

Rudy Hartono said...

memang selayaknya dan suatu keharusan untuk umat yang beriman selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT supaya mendapat ridlonya, amin

Rizki Dewantoro Eukaliptus said...

Aamiin juga pak Rudy :))

Powered by Blogger.