
Menentukan Sikap
Illustration : imgfave.com
|
Inilah pilihan. Untuk masa depan. Ternyata saya harus kembali kepada jalan yang dua tahun lalu ditapaki. Di dunia sekolah. Bekerja apa saja, namun tetap dijalani dengan istiqomah dan hati ceria.
Memang waktu bergulir tak terasa. Banyak pelajaran yang saya
dapatkan. Terutama tentang keberanian. Dalam memutuskan untuk tak melanjutkan
bekerja dalam dunia maya, bukan datang begitu saja saja. Saya melalui tahap
dimana yang namanya menimbang hingga memutuskan dengan berbagai alasan.
Telah satu minggu pilihan ini berjalan. Tantangan selalu
ada, cobaan pun menghampiri. Apalagi yang namanya godaan. Tetap ingat tujuan
dan hanya satu yang kita butuhkan : Allah. Selalu berdo’a dan berserah
kepada-Nya.
Mungkin saja memang benar waktu terus berputar. Waktu yang
kita jalani memang selalu sama, pagi bertemu pagi lagi. Malam bertemu pagi,
siang, hingga sore. Keadaanlah yang berubah, kita tak selalu dalam posisi yang
nyaman. Kita tak bisa menjadi orang lain. Disitulah seninya kehidupan.
Perjalanan belumlah usai, nikmati prosesnya. Ternyata apa
yang saya telah lalui terlampau indah untuk diungkapkan. Tak akan ada
seseorangpun yang tau, kecuali saya dan Allah. Marilah terus berkarya.
Atas segala khilaf yang telah dilakukan. Saya memohon maaf
yang sebesar-besarnya. Pada akhirnya marilah kita berada untuk saling mendukung
dan mendo’akan.
No comments:
Post a Comment