Review Film Guardians The Owls of Ga' Hoole

IMDB.com

Keep each others
Saling menjagalah satu sama lain

Setiap keluarga saling membutuhkan, untuk saling membantu satu dan yang lainnya

Film ini release pada akhir tahun 2010. Mengusung animasi yang begitu menakjubkan dan juga cerita yang begitu kompleks. Legend of the Guardians : The Owls of Ga' Hoole, bercerita tentang perjuangan sekelompok burung hantu untuk menyelamatkan kawan-kawannya dari kelompok burung hantu lain yang menjadi antagonis.

Pemain utama dalam film ini adalah Soren, seekor burung hantu spesies Tytos. Ia memiliki saudara yaitu Kluud dan Eglantine. Saat belajar untuk terbang, Soren dan Kluud diculik oleh sekawanan burung hantu dan menjadikan mereka kelompok penjahat (The Pure Ones). Sebenarnya Kluud sangat antipati dengan Soren. Dalam markas penculikkan itu, Soren bertemu dengan Gylfie, seekor burung hantu kecil dari spesies lain. Mereka menjadi sahabat dan berhasil kabur dari para penculik tersebut.

Semenjak kecil, Soren selalu diceritakan oleh bapak - ibunya (Da dan Ma) tentang kesatria guardian. Soren sangat tertarik dan menghayati betul tentang legenda guardian, sementara itu Kluud selalu betentangan pendapat tentang Guardian. Sementara itu Soren sangat memfavoritkan cerita Pencakar Es Lyze of Kiel, sang legenda dalam cerita tersebut, karena seorang pahlawan.

Benar saja. Setelah mereka kabur, petualangan baru saja dimulai. Soren dan Gylfie beserta tiga teman barunya melakukan perjalanan berbahanya menyusuri lautan yang luas untuk mengabarkan tetang adanya rencana jahat untuk menjebak pasukan Guardian.

Setelah perjalanan yang sangat membahayakan, Soren mampu mencapai pohon besar tempat tinggal para Guardian di Ga Hoole. Soren cs diajarkan secara berdaya oleh para burung hantu guardian, mulai dari prajurit sampai pelajaran pengobatan. Beruntung bagi Soren, ia bisa bertemu dan juga dibimbing untuk menjadi kesatria Guardian oleh sang legenda hidup Lyze of Kiel. Ia adalah yang waktu dulu mampu mengalahkan raja burung hantu jahat dan membuat paruhnya patah.

Ternyata para Guardian dijebak oleh para burung hantu jahat. Karena ada salah satu dari Guardian yang berkhianat. Begitupun dengan Kluud yang sejak awal tak suka dengan Soren, apalagi setelah didoktrin burung hantu jahat, menghalangi Soren untuk menyelamatkan Guardian.

Soren menjadi pahlawan dengan mengalahkan raja burung hantu jahat dengan perjuangan dan kegigihannya. Dibalik itu semua, Soren menginginkan agar tak ada lagi pihak yang dilukai dan diperdaya serta ditindas.

He's my teacher, my hero
Ia guruku, pahlawanku
Soren
---
Film animasi ini dari segi penampilan dan penokohannya patut diacungi 4 jempol. Dimana sang sutradara Zack Syder begitu cerdas bersama timnya dengan kreasi tingkat tinggi menghasilkan karya yang mampu mengedukasi, terutama tentang pesan moral untuk bisa saling menjaga satu sama lain, bukan saling menyakiti.

Saya pertama kali mengetahui tentang film ini berawal dari lagu Owl City, dimana hitsnya To The Sky menjadi Soundtracknya.

Selamat menyaksikan

Hemat Energi Mulai Sekarang

Ilustrasi : bein2.com

Bangga rasanya, bangsa ini mulai memproduksi Mobil Listrik. Hal tersebut terlihat karena konsistensi seluruh stakeholter, terutama yang selalu ramai di media adalah sepak terjangnya Pak Dahlan Iskan (@dahlan_iskan). Beliau beserta tim yang terdiri dari anak-anak terbaik bangsa mulai dari perencanaan dan juga eksekusi (salah satunya para alumni/peneliti ITB) yang dipantau langsung oleh Presiden SBY.

Salah satu bentuk energi yang akan habis adalah energi fosil, seperti BBM, Gas, Batu Bara dll. Pertanyaanya, apakah listrik tak membutuhkan energi fosil? Untuk sementara memang "iya", energi fosil masih menjadi sumber energi utama, karena PLN pun memerlukan BBM untuk menghasilkan listrik.

Semoga Indonesia mampu mempelopori energi-energi terbarukan. Karena, Pak Dahlan bahkan sempat sesumbar bahwa mobil listrik buatan dalam negeri ini mampu mengalahkan mobil listrik dari berbagai pabrikan luar seperti Amerika, Eropa bahkan Jepang. Kita semua anak-anak bangsa berharap, mendukung dan berdo'a agar segala itikad baik untuk melakukan terobosan bisa berjalan lancar. Asalkan jangan dipolitisasi.
---
Lebih sederhana dari penggunaan dan penghematan energi. Banyak sekali aspek yang harus kita lakukan. Seperti yang saya tulis di keranjangbesar.com, sederhananya ada dua aspek, yaitu penghematan listrik dan juga menerapkan prinsip eco-driving.

Mengenal Eco-Driving 
Berbagai Prinsip Eco-Driving
Cara hemat listrik

Dengan menghemat energi kita berarti menghargai diri kita sendiri, orang lain dan seluruh alam. Selain itu, menghemat energi memiliki berbagai keutamaan. Terutama kita menjadi tidak boros, itu artinya juga kita mendapat pahala. Mengapa? Karena Tuhan tak suka orang yang berlebihan.

Cara Untuk Hemat Energi : earth-is-awesome.blogspot.com

Go Green

Jakarta Memilih

Maskot Pemilukada DKI (KPUD)

Pemilihan Umum Kepala Daerah untuk wilayah Provinsi DKI (Daerah Khusus Ibukota) dilaksanakan hari ini. Terdapat 6 pasang calon Gubernur - Wakil Gubernur, saya lumayan hafal diluar kepala, karena tiap hari di jalanan selalu melihat tampang-tampang para pemimpin Jakarta ke depan ini, mereka itu adalah (berdasar nomor urut) :

1. Fauzi Bowo - Nachrowi Ramili (Foke - Nara)
2. Hendardji Soepandji - A Riza Patria 
3. Joko Widodo - Basuki Tjahaja Purnama (Jokowi - Ahok)
4. Hidayat Nur Wahid - Didik J Rachbini (Hidayat Didik)
5. Faisal Basri Batubara - Biem Benjamin (Faisal - Biem)
6. Alex Noerdin - Nono Sampono (Alex - Nono)

Saya mulai review tentang keenam pasangan calon tersebut. Foke adalah incumbent (sedang menjabat) jaringannya luas, didukung oleh berbagai Partai besar dan ormas-ormas betawi sebagai suku lokal di Jakarta. Begitupun dengan Cawagubnya, Nara mempunyai bargaining yang kuat untuk berpasangan dengan yang katanya 'Ahlinya Jakarta' ini. Dengan tidak mengesampingkan prestasi Foke seperti membangun beberapa jalan layang, KBT (Kanal Banjir Timur dll, namun saya kurang begitu 'sreg', karena tau birokrasi saat ini seperti apa. Jakarta mempunyai APBD yang besar, dan bukan sembarangan mengelolanya. Satu lagi yang menjadi kekurangan 'sreg' saya adalah setelah mengetahui 'bolong-bolong' Foke, terutama setelah Wagubnya Foke, Prijanto, mundur.

Nomor urut 2, memiliki moto kampanye 'Jakarta Jangan Lagi Berkumis, seperti menyindir nomor urut 1, karena hanya Foke lah yang memiliki kumis. Kumis disini sebenarnya bukan kumis secara fisik, namun adalah singkatan dari Berantakan, Kumuh, Miskin. Cagub dari nomor 2 ini adalah mantan petinggi Polri, dan Cawagubnya adalah tokoh pemuda DKI.

Nomor urut 4, keduanya adalah tokoh nasional. Didukung oleh PKS (Partai Keadilan Sejahtera), Hidayat adalah anggota DPR RI dari partai tersebut dan juga untuk periode 2004-2009 merupakan Ketua MPR RI. Cawagubnya adalah tokoh pendidikan, yang saya tau adalah salah satu petinggi yayasan Paramadina, ia juga bisa dikatakan 'paling' intelek dari semua Cagub-Cawagub, karena telah memiliki titel Proffesor. Dalam kampanyenya mereka memiliki khas, yaitu memakai batik.

Nomor Urut 5, merupakan pasangan independen lainnya selain nomor urut 2. Faisal Basri Batubara merupakan tokoh yang sudah malang melintang. Cawagubnya, Biem adalah anak dari aktor kawakan, almarhum Benjamin S. Doi memiliki cukup banyak kekayaan, berdasarkan data yang telah dihimpun Panwaslu-KPUD DKI.

Nomor Urut 6, adalah pasangan nomor urut terakhir, Alex merupakan Gubernur Aktif Sumatera Selatan. Ia telah berhasil membangun disana dengan memiliki prestasi, seperti yang saya tau adalah mendapat beberapa rekor MURI sebagai kepala daerah. Politisi yang diusung partai Golkar ini dipasangkan dengan mantan Petinggi Kepolisian, Nono Sampono. Doi digadang sebagai salah satu tokoh yang waktu dulu berhasil meredam kerusuhan Mei 98.

Stiker JB di Kopaja

Jujur saja, dari ke 6 pasangan Cagub - Cawagub tersebut, saya lebih cenderung berat kepada Pasangan Nomor 3, Jokowi & Basuki. Pilihan tersebut bukan tanpa alasan, Politikus PDIP ini memiliki karakter, prestasinya membangun Solo secara 'manusiawi' diacungi jempol seluruh warganya disana. Begitupun Cawagubnya, Ahok adalah salah satu orang etnik keturunan Cina yang mampu membangun Belituh Timur yang anti-korupsi (menurut rilis di halaman webnya). Namun, terlepas dari itu semua secara hati dan keyakinan mereka akan mampu membangun Jakarta. Sebagaimana motto berke Jokowi Basuki - JB- Jakarta Baru.

Dengan jiwa muda, JB memiliki 'kostum' baju kemeja kotak merah hitam. Itu adalah salah satu hal yang kreatif, pemimpin harus seperti ini. Ia bersama Basuki membeli baju itu ketika akan 'melamar' sebagai Cagub-Cawagub ke KPUD DKI. Ketika mampir di pasar Tanah Abang, maka dipilihkan baju itu. Mobil kampanyenya pun unik, seperti mobil box, namun berganti-ganti layarnya.

Jokowi adalah salah satu leader di Indonesia, dengan segala kelebihan dan kekurangannya.

Meskipun saya tidak memiliki hak suara untuk memilih, tapi saya berharap Jakarta akan memilih yang terbaik berdasarkan hatinya. Tentunya dengan rahmat dan karunia Tuhan.

Tentang Lampegan dan Terowongannya

Terowongan Lampegan

Lampegan merupakan salah satu tempat/daerah perbatasan kabupaten Cianjur dengan Sukabumi. Yang memisahkan antara kedua kabupaten tersebut adalah terowongannya. Daerah ini berjarak sekitar 7 kilometer dari tempat tinggal saya, Gunung Manik.

Ketika saya mencoba untuk menelusuri, bertafakur ke Gunung Padang bersama co founder sundawi.com, Fikri, kami singgah sebentar di Lampegan ini. Melihat Stasiunnya serta terowongannya. Stasiun Lampegan adalah stasiun yang mungil, stasiun ini sempat menjadi persinggahan terakhir kereta yang dari Bandung dikarenakan tidak bisa melanjutkan ke Sukabumi, karena ada kendala di terowongannya, serta jalur rel keretanya yang rusak.

Lampegan berasal dari bahasa Belanda, Lamp peg an : Hidupkan Lampu. Sewaktu Indonesia masih dijajah, orang-orang Belanda sering mengatakan kira-kira seperti itu untuk melintasi terowongan disana, sehingga masyarakat menamakannya Lampegan.

Seperti yang terlihat dalam prasasti di atas muka terowongan Lampegan, pembuatannya dilakukan pada 1872-1882. Untuk ukuran sebuah terowongan di Indonesia, terowongan lampegan adalah salah satu yang terpanjang, karena menelusuri salah satu bukit disana.

Dulu, ketika terowongan ini masih aktif, untuk melewatinya kereta bisa menempuh kira-kira 3-5 menit dari ujung terowongan ke ujung satunya lagi. Saking gelap dan dinginnya di dalam terowongan, para penumpang kereta suka menyalakan lampu maupun lilin untuk sekedar agar ada cahaya.

Sayang sekali, saat ini terowongan Lampegan tidak bisa digunakan. Kereta api sebagai sarana transportasi masyarakat belum juga mampir kembali ke daerah ini. Perlu kesadaran dari semua pihak untuk saling menjaganya.
---
Terdapat satu mitos di Lampegan ini, yaitu yang dinamakan Nini Sadea. Ia adalah seorang sinden (penyanyi lagu daerah) yang suatu ketika dia menghilang sewaktu bersenandung di atas terowongan. Warga sekitar percaya, ia dibawa ke alam lain. Di suatu malam, Nini Sadea suka datang bernyanyi dan nyanyiannya terdengar ke sekitar kampung. Namun tak ada wujudnya.
---
Berikut saya share keindahan terowongan Lampegan :

Stasiun Lampegan

Jalur rel Lampegan yang mengarah ke Bandung

Fikri Audah, founder sundawi.com

Diri saya sendiri

Review Film Jenderal Kancil

Jenderal Kancil

Sekarang bisa jadi film yang diperuntukkan untuk anak-anak sudah 'hampir' punah. Terakhir kali film yang diangkat ke layar lebar yang saya tau mungkin adalah Petualangan Sherina. Film Jenderal Kancil ini bercerita tentang perjalanan anak-anak di sebuah sekolah dasar yang harus berhadapan dengan penjahat-penjahat.

Yang disebut Jenderal Kancil (JK) disini bernama Guntur. Ia menjadi dalang aksi teman-temannya untuk menghentikkan aksi para pemalak. Film ini semi humor ala anak-anak yang polos. Kita pun akan dibawa kagum dengan ceritanya yang tidak membosankan. Satu lagi, sebagaimana ciri khas film anak-anak yang kini mulai asing ini adalah, lagu-lagunya yang ceria.

Guntur mempunyai teman bernama Badil, ia adalah kaki tangannya yang membantu dalam aksi bersama teman-temannya. Ternyata di bawah sekolah mereka terdapat tambang emas, maka dari itu, para penjahat menggunakan muslihat dan kerja 'jahat'nya untuk membuat penghuni sekolah (anak-anak) tidak nyaman bersekolah disitu. Ada banyak karakter menarik anak-anak yang bermain di film ini menandakan jeniusnya sang sutradara.

Kepala penjahat dalam cerita ini adalah orang keturunan Italia. Ia memiliki anak buah yaitu Indra Bekti, ia memaksa kepala sekolah untuk mentandatangani surat perjanjian jual beli tanah yang merupakan sekolah Guntur dkk dengan cara yang licik, seperti terlebih dahulu menculik salah satu teman Guntur, yaitu Ratu.
---
Dalam aksinya, Guntur tidak selalu mulus, ia sempat mendapatkan pertentangan dari guru-gurunya karena membuat keributan dengan dalih tawuran. Selain itu, ia pun sempat dituduh melakukan aksi jahil kepada teman-temannya dengan menempelkan permen karet di setiap murid. Padahal itu bukan ia yang melakukan.

Ingin tau lebih lanjut aksi Jenderal Kancil? Pada tanggal 5 Juli 2012 film ini akan tayang di bioskop-bioskop. Selamat menonton :))
---